Selamat Datang Semoga Bermanfaat, Pengelola Web Akan Sangat Senang Bila Anda Berkenan Meninggalkan Jejak Berupa Koment Atas Postingan Kami

Minggu, 24 April 2011

Justin Bieber, Berhala Baru Remaja Miskin Iman



Baru aja kemaren lusa Justin Beiber melangsungkan "This is My World Tour" di Indonesia setelah sebelumnya melangsungkan konser tour dunianya di beberapa negara,luar biasa sosok yang dikenal melalui media you tube tersebut sangat menyedot animo puluhan ribu ABG di seantero dunia. Sebut saja konser di Sentul International Convention Center (SICC), Indonesia dengan harga tiket festival dijual diatas Rp 1 juta dan beberapa tingkatan lainnya dapat mencapai 10.500 yang gterbagi pada tribun I dan II dimana penonton terdiri dari ABG hingga Ibu-ibu dan bapak-bapak. Pasti bisa dibayangkan betapa macetnya jalanan menuju SICC, apalagi kala itu memang sedang libur panjang...

Sangat fenomenal, dengan harga tiket yang tidak murah, penjualan tiket bisa lebih dari 10.500 penonton. sebenarnya saya pengen lanjutin nulisnya, tapi karena udah ada tulisan terdahulu yang searah, maka saya coba copass aja dari (http://www.voa-islam.com/teenage/smart-teen/2011/03/14/13737/justin-bieber-berhala-baru-remaja-kurang-iman/). Namun dari judul awal artikel ini ditulis "Justin Bieber, Berhala Baru Remaja Kurang Iman" Saya rubah menjadi "Justin Bieber, Berhala Baru Remaja Miskin Iman". Yah iman, dimana iman sangat diperlukan oleh seorang muslim dan itu menjadi tanggung jawab semua orang tua, namu di kejadian ini malah para orang tua memfasilitasi anaknya untuk hal yang sangat tidak penting, mungkin para orang tua sekarang sudah tidak menganggap iman itu penting kali yaaa??? check my article about iman... semoga bermanfaat...

>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>
Bulan April, Justin Bieber katanya mau konser di Indonesia. Gimana reaksi kamu sebagai remaja mendengar berita ini? Heboh, jingkrak-jingkrak kegirangan kayak orang kesurupan, nangis terharu, bersikap lebay atau malah biasa aja alias gak terpengaruh?

Beragam reaksi remaja mendengar kabar si Justin mau datang. Reaksi ini terjadi adalah efek dari pemahaman remaja akan sesuatu dalam hal ini adalah memahami siapa si Justin ini sebenarnya. Bila yang ada di benaknya sosok cowok ganteng yang lincah dan bersuara seksi, maka secara otomatis kamu sebagai remaja cewek akan berteriak histeris kegirangan. Beda lagi bila yang ada dalam pemahaman kamu tentang cowok yang satu ini adalah sosok remaja belasan tahun yang menjadi korban industry music di era kapitalis, maka yang muncul adalah sikap kasihan. Ya…anak seusia itu sudah dieksploitasi demi gemuknya kantong para pemodal dan menjadi berhala baru di era yang katanya modern ini.

Fenomena Justin Beiber bisa menjadi berhala di dunia ini. Berhala? Bukankah si Justin tidak disembah? Berhala bukan untuk disembah saja tapi juga termasuk ke dalam kategori untuk diikuti, diidolakan hingga ditangisi secara histeris sebagaimana para fans itu ke idolanya. Padahal, si Justin kenal juga enggak dengan kamu dan para remaja lain. Trus ngapain juga pake acara teriak-teriak histeris bahkan sampai ada yang menangis dan pingsan? Biasanya ini adalah reaksi yang muncul bila para remaja merasa ‘excited’ yang berlebihan. Bahkan banyak juga remaja cewek yang kepingin banget bisa dapat kesempatan untuk mencium atau dicium oleh si Beiber ini. Yucks!

....Sobat muda muslim, nyadar donk! Untuk apa kamu melakukan kehisterisan semacam itu hanya untuk cowok non muslim bernama Justin Bieber?...

Sobat muda muslim, nyadar donk! Setiap perbuatan itu selalu ada pertanggungjawabannya kelak di akhirat. Apa jawaban yang bakal kamu sodorkan bila ada pertanyaan, untuk apa kamu melakukan kehisterisan semacam itu hanya untuk cowok non muslim bernama Justin Bieber? Nggak usah nunggu ditanya di akhirat, sekarang aja coba kamu jawab dan renungkan pertanyaan tersebut di atas. Kenal juga enggak, dapat kemanfaatan darinya apalagi. Yang ada malah kamu sering lalai melaksanakan kewajiban karena keasyikan mendengarkan si Beiber nyanyi plus jejingkrakkan.

Rencana konser si Beiber di Indonesia membuat banyak remaja seusia kamu pada berebut membeli tiket yang harganya tak bisa dibilang murah. Buat sodaqoh pelit tapi tak sayang menghamburkan uang untuk beli tiket si Beiber. Aneh! 10 ribu tiket seharga 500 ribu hingga satu juta terjual langsung ludes dalam beberapa hari saja. Calon penonton yang ngantri pun berjubel jauh hari demi mendapatkan selembar tiket untuk nonton si Justin.

Coba bandingkan dengan acara lain semisal bedah buku, seminar, atau training keislaman, para remaja pada ogah datang. Boro-boro mau bayar mahal, udah gratis saja masih tetap jarang yang mau datang. Memang sih, yang namanya surge itu lapang. Sebaliknya, yang namanya neraka itu berjubel penuh penghuninya. Hampir mirip dengan fenomena acara keislaman versus maksiat. Tergantung kamu sendiri wahai remaja, untuk pintar-pintar memilih tujuan mana yang akan kamu tuju.

Remaja cerdas so pasti pilih acara yang berkualitas demi meningkatkan iman dan takwa, bukan sebaliknya. Jadi, udah deh gak usah ikut-ikutan demam si Beiber. Dia gak bisa menyelamatkan kamu dari panasnya siksa neraka kok. Rugi berat deh! [ria fariana/voa-islam.com]

0 comments:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More